BLOKAGUNG – Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) Universitas KH. Mukhtar Syafaat Blokagung Banyuwangi menjalani serangkaian asesmen lapangan dalam rangka akreditasi prodi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada Jum’at (17/5/2024) di ruang Pascasarjana UIMSYA.
Hadir sebagai asesor BAN-PT Prof. Dr. Ilyas Supena M.Ag dari UIN Wlisongo Semarang dan Dr. Ahmad Rifa’i M.Phil dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Asesmen ini dilaksanakan dengan berbagai sesi yang melibatkan pimpinan unit pengelola program studi, mitra, stakeholder, dan alumni. Selain itu, turut hadir tenaga kependidikan serta mahasiswa.
Pembukaan Asesmen Lapangan itu dihadiri oleh Rektor UIMSYA Blokagung Banyuwangi Dr. KH. Ahmad MUNIB Syafa’at Lc,.M.Ei, jajaran Wakil Rektor, Dekan, Wakil Dekan, Kaprodi dan para ketua lembaga di lingkungan UIMSYA Blokagung Banyuwangi.
Rektor UIMSYA blokagung Banyuwangi dalam Sambutanya menyampaikan bahwa tempat acara asesmen kali ini berada di kampus 2 UIMSYA Blokagung. “Kampus 1 terletak disekitar Pondo Pesantren Darussalam Blokagung, sedangkan Kampus 2 terletak di Desa Karangmulyo tetapi kami tetap dikenal sebagai UIMSYA Blokagung, karena memang kita mengabdi pada lingkungan pondok pesantren”jelasnya.
Gus Munib panggilan akrab Rektor UIMSYA Blokagung itu menambahkan Akreditasi ini merupakan sesuatu yang wajib, karena memang untuk mengontrol seberapa kualitas pendidikan, sehingga pada akhirnya pendidikan ini tidak keluar dari pakem dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“kita beralih status menjadi UIMSYA baru ditahun 2023, berdiri tahun 2001 dengan nama STAIDA, kemudian pada tahun 2015 beralih status menjadi IAIDA dengan mahasiswa yang berasal dari hampir seluruh daerah yang ada di Indonesia, mulai sabang sampai merauke”imbuhnya.
Asesor 1 Prof. Dr. Ilyas Supena M.Ag dalam sambutanya menyampaikan, salah satu tahapan dalam proses akreditasi yang bertujuan untuk melakukan verifikasi, validasi dan klarifikasi terhadap data dan informasi yang tertulis pada Kinerja Program Studi (LKPS), Laporan Evaluasi Diri (LED), dan pelaksanaan penjaminan mutu internal serta melakukan penilaian lapangan di Program Studi.
Harapanya, “semoga apa yang disampaikan didalam laporan sesuai dengan fakta dilapangan” imbuh Prof Ilyas.
Sedangkan asesor 2 Dr. Ahmad Rifa’i M.Phil dalam sambutanya menyampaikan bahwa kedatangan asosor tugasnya untuk memverifikasi laporan yang sudah dikirim, jadi kami berharap semua data sudah siap sedia. “apa yang diminta oleh asesor itu jangan seperti penjual sate, tunggu dulu masih dikipasi sehingga sampai sore belum keluar – keluar hasilnya”.jalasnya